Social Icons

Pages

Azzura Dayana

Azzura Dayana

Selasa, 17 Juli 2012

[Tanpa Judul]

Aku menjelajah bukan untuk menunjukkan bahwa aku tangguh, tapi untuk membuktikan bahwa sesungguhnya aku lemah.

Aku berbicara bukan untuk menunjukkan bahwa aku tahu banyak hal, tapi untuk mendapati bahwa aku tak mengerti segala sesuatu.

Aku bekerja keras bukan untuk menunjukkan bahwa aku bisa melakukan segalanya, tapi karena aku tak bisa apa-apa.

Aku tersenyum bukan karena selalu bahagia dan terlindung, tapi karena lebih baik daripada menunjukkan air mata.

Aku pergi darimu bukan untuk menjauh, tapi justru untuk mendekat.

 Aku berdiri tegak bukan karena punggungku, tapi karena perasaanku.


---

Yaa muslimah... terkadang aku benar-benar mengerti apa yang ingin kita tunjukkan pada dunia, meski tak semua manusia meyakininya.

Kita menulis dan berkata tentang kekuatan, keyakinan dan kegigihan, sebab Allah dan Rasulullah pun meminta setiap manusia menjadi kuat dan tabah.

Kita berhindar dari menulis dan berkata tentang kelemahan dan kerapuhan diri, semata agar semesta tak mengerdilkan kita.

Dan kita tetap kaum muslimah..., kaum perempuan. Itu benar. 
Kelembutan kita tak berkurang hanya karena kita selalu menulis dan berkata tentang kekuatan dan ketabahan. 
Keanggunan kita tetap terpancar, tanpa harus berkoar dan berkejar-kejar dengan hal kecantikan.
Kehalusan perasaan kita tetap ada, tanpa harus berderai-derai dalam keluh dan tangisan.

Marilah kita biarkan air mata kita jatuh hanya saat berkeluh kesah pada-Nya, di hadapan-Nya. Biarkan hanya Ia yang selalu memahami kesejatian kita sebagai manusia biasa, dalam kodrat kita.
---
Azzura Dayana 
Senja 17 Juli 2012
~inginhilangsebentar



Tidak ada komentar:

Posting Komentar